Kedisiplinan hendaknya menjadi kesadaran yang tumbuh dari dalam diri sendiri, bukan karena orang lain termasuk karena adanya absensi sidik jari. Karena kalau tolok ukur kedisiplinan itu hanya sekedar dari absensi sidik jari, maka yang terjadi adalah munculnya batalyon 702. Yakni: absen jam 7 pagi, kemudian pergi entah kemana atau entah melakukan apa yang tak ada hubungannya dengan pekerjaan, kemudian absen kembali pada jam 2 siang.
Penegasan tersebut disampaikan Bupati Purworejo dalam sambutannya yang dibacakan Plt Sekda Drs Tri Handoyo MM, ketika bertindak selaku inspektur pada upacara 17-an yang pertama di tahun 2011. “Kita tentu tidak ingin punya pegawai seperti itu, yang hanya mengejar absensi agar secara formal tercatat sebagai sebagai pegawai yang baik, namun ternyata tidak memiliki kinerja yang jelas. Karena perilaku pegawai yang seperti itu, hanya akan menambah stigma miring yang sampai saat ini masih banyak diberikan oleh masyarakat terhadap kinerja PNS,”tandasnya.
Oleh karena itu, ia mengajak untuk senantiasa berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan prosedur dan mekanisme aturan yang berlaku. “Mari kita senantiasa berupaya meningkatan kinerja dan tanggungjawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing,”ajaknya.
0 komentar:
Posting Komentar